Puji syukur dan terima kasih kepada Allah yang menuntun kita melewati malam dengan istirahat yang baik, serta memungkinkan kita memasuki hari baru. Bahan refleksi harian: Kisah Para Rasul 2:46-47 Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah.
Jemaat mula-mula dalam Kisah Para Rasul 2: 41-47, adalah orang-orang yang merespons Kotbah Petrus. Setelah mereka menjadi percaya, mereka mengembangkan sebuah komunitas persekutuan yang berpusat pada Kristus. RENUNGAN MINGGU REMINISCERE (Mazmur 25:1-10) HIDUP DALAM HIKMAT ALLAH (I Korintus 1:18-2:5) BAHAN P.A : KEKUDUSAN RUMAH TUHAN (Markus
Kisah Para Rasul 2:41-47. 2:412:42 dan berdoa. 2:43 Maka ketakutanlah mereka semua, sedang rasul-rasul itu mengadakan banyak mujizat dan tanda. 2:442:45 dan selalu ada dari mereka yang menjual harta miliknya, lalu membagi-bagikannya kepada semua orang sesuai dengan keperluan masing-masing.
Kisah Para Rasul 2:46-47 TB. Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati, sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang.
Bacaan : Kisah Para Rasul 2:41-47 Setahun: Kejadian 34-36 Nats: Sebab kamu tahu bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia. (1 Korintus 15:58b) Renungan: BERTUMBUH DALAM PERSEKUTUAN Saat tiba di tempat pelayanan baru, beberapa saudara seiman yang tergabung dalam persekutuan di tempat kerja kami mengunjungi saya.
1) Orang-orang itu menerima Firman Tuhan (Kisah Para Rasul 2: 41). Kata 'menerima' dalam Kisah Para Rasul 2: 41 itu oleh RSV/NASB diterjemahkan 'received' (= menerima); oleh NIV diterjemahkan 'accepted' (= menerima); oleh KJV diterjemahkan 'gladly received' (= menerima dengan gembira). Yang dimaksud oleh KJV jelas bukan
Bacaan : Kisah Para Rasul 2:41-47 Setahun: Ezra 1-2 Nats: Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa. (Kisah Para Rasul 2:42) Renungan: BERSEKUTU UNTUK MEMBANGUN Sebagai makhluk sosial, manusia tidak dapat lepas dari orang lain.
.